Pelatihan Pembuatan Media Pembelajaran Biologi Berbasis Augmented Reality dengan Menggunakan Assemblr EDU Untuk Guru Di MGMP Biologi Kota Pontianak
Training on Making Biology Learning Media Based on Augmented Reality Using Assemblr EDU for Teachers at the Pontianak City Biology MGMP
Abstract
Era globalisasi menuntut guru untuk beradaptasi menggunakan media pembelajaran berbasis teknologi. Guru biologi di kota Pontianak sudah memanfaatkan media pembelajaran namun belum pernah menggunakan media pembelajaran berbasis augmented reality (AR) dalam proses pembelajaran. Tujuan pengabdian kepada masyarakat (PKM) ini adalah untuk melakukan pelatihan pembuatan media pembelajaran biologi berbasis augmented reality dengan menggunakan assemblr EDU bagi guru di MGMP biologi kota Pontianak. Metode PKM yaitu dengan melakukan kegiatan sosialisasi, pelatihan, dan pendampingan. Peserta PKM berjumlah 20 orang guru Biologi yang tergabung dalam MGMP biologi kota Pontianak. Tahap sosialisasi, guru dijelaskan mengenai media pembelajaran biologi berbasis augmented reality. Tahap pelatihan dilakukan dengan mendemonstrasikan cara pembuatan media pembelajaran biologi berbasis augmented reality dengan menggunakan aplikasi assemblr EDU kepada guru. Tahap pendampingan, guru membuat sendiri media sesuai dengan materi yang diinginkan dan dibimbing oleh narasumber secara langsung. Setelah selesai mengikuti pelatihan ini, guru dapat membuat media pembelajaran biologi berbasis augmented reality dengan assemblr EDU dan guru dapat menggunakannya dalam pembelajaran biologi.
The era of globalization requires teachers to adapt to using technology-based learning media. Biology teachers in Pontianak city have utilized learning media but have never used augmented reality (AR)-based learning media in the learning process. The purpose of this community service (PKM) is to conduct training in making augmented reality-based biology learning media using assemblr EDU for teachers at the Pontianak city biology MGMP. The PKM method is to conduct socialization, training, and mentoring activities. PKM participants numbered 20 biology teachers who are members of the Pontianak city biology MGMP. In the socialization stage, teachers were explained about augmented reality-based biology learning media. The training stage was carried out by demonstrating how to make augmented reality-based biology learning media using the assemblr EDU application to teachers. In the mentoring stage, teachers made their own media according to the desired material and were guided directly by the resource person. After completing this training, teachers can make augmented reality-based biology learning media with assemblr EDU and teachers can use it in biology learning.
References
Alalwan, N., Cheng, L., Al-Samarraie, H., Yousef, R., Ibrahim, A., & Sarsam, S. M. (2020). Challenges and prospects of virtual reality and augmented reality utilization among primary school teachers: A developing country perspective. Studies in Educational Evaluation, 66, 1-10. https://doi.org/10.1016/j.stueduc.2020.100876.
Aripin, I. (2018). Konsep dan Aplikasi Mobile Learning dalam Pembelajaran Biologi. Bio Educatio: The Journal of Science and Biology Education, 3(1). 1-9. https://jurnal.unma.ac.id/index.php/BE/article/view/853/794.
Aripin, I., & Suryaningsih, Y. (2019). Pengembangan media pembelajaran biologi menggunakan teknologi augmented reality (AR) berbasis android pada konsep sistem saraf development of biology learning media using augmented reality (AR) technology based android in the concept of nervous systems. Jurnal Sainsmat,8(2), 47–57. https://ojs.unm.ac.id/index.php/sainsmat.
Azuma, R. T. (1997). A Survey of Augmented Reality. Presence: Teleoperators and Virtual Environments, 6 (4). 355–385. https://www.cs.unc.edu/~azuma/ARpresence.pdf.
Garzon, J. C. V., Magrini, M. L., & Galembeck, E. (2017). Using Augmented Reality to Teach and Learn Biochemistry. International Union of Biochemistry and Molecular Biology (IUBMB) Journal, 45(5). 417-420. https://iubmb.onlinelibrary.wiley.com/doi/full/10.1002/bmb.21063.
Jundu, R., Jelatu, S., Nendi, F., Makur, A.P, dan Raga, P. (2023). Dampingan Pengembangan Media Pembelajaran Bagi Guru SMP Menggunakan Aplikasi Videoscribe. Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat (JPPM). 8(3). 713-720. DOI: https://doi.org/10.30653/jppm.v8i3.438.
Kamelia. L. (2015). Perkembangan Teknologi Augmented Reality Sebagai Media Pembelajaran Interaktif Pada Mata Kuliah Kimia Dasar. Journal ISTEK, 9(1). 238-253. https://journal.uinsgd.ac.id/index.php/istek/article/view/184/199.
Marzouk, D., Attia, G., & Abdelbaki, N. (2013). Biology Learning using Augmented Reality and Gaming Techniques. Association of Computer Electronics and Electrical Engineers (ACEE). Education Computer Science, https://www.semanticscholar.org/paper/Biology-Learning-using-Augmented-Reality-and-Gaming-Marzouk-Attia/975ffed988f50129e12ec4902936bb690550bd97.
Morales, P. T & Garcia, J. M. S. 2018. Use of Augmented Reality In Social Sciences As Educational Resource. Turkish Journal Of Distance Education –Tojde,19(3).
Nurdiyanti., Mustami, K., & Ali, A. (2017). Pengembangan Buku Ajar dan Augmented Reality pada Konsep Sistem Eksresi di Sekolah Menengah Atas. UNM Journal of Biological Education, 1(1). 23-31. https://ojs.unm.ac.id/UJBE/article/view/5762.
Rikayanti, Abadi, A.P., Dewi, I.R., & Adham, M. J. I. (2024). Penyusunan Bahan Ajar Matematika Berbasis IT (Edmodo-QR Code, Cabry 3D, dan Screen Shoot O Matic) untuk Guru SMK Se-Kabupaten Karawang. Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat (JPPM). 9(1). 257-265. DOI: https://doi.org/10.30653/jppm.v9i1.793.
Safadel, P., & White, D. (2019). Facilitating molecular biology teaching by using augmented reality (AR) and protein data bank (PDB). Techtrends, 63(2), 188–193. https://doi.org/10.1007/s11528-018-0343-0.
Salsabila, U. H., & Agustian, N. (2021). Peran teknologi Pendidikan dalam pembelajaran. Islamika: Jurnal Keislamn dan Ilmu Pendidikan, 3(1): 123-133.
Sanjaya, W. (2013). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kecana.
Sarrab, M., Elgamel, L., & Aldabbas, H. (2012). Mobile Learning (M-Learning) and Educational Environments. International Journal of Distributed and Parallel System (IJDPS), 3(4). 31-38. https://airccse.org/journal/ijdps/papers/0712ijdps04.pdf.
Susilana, R., & Riyana, C. (2008). Media pembelajaran: hakikat, pengembangan, pemanfaatan, dan penilaian. Bandung: CV Wacana Prima.
Tuli, N., Singh, G. P., Mantri, A., & Sharma, S. (2022). Augmented reality learning environment to aid engineering students in performing practical laboratory experiments in electronics engineering. Smart Learning Environments, 9(1).https://doi.org/10.1186/s40561-022-00207-9.
Wang, Y., Ong, S. K., & Nee, A. Y. C. (2018). Enhancing mechanisms education trough interaction augmented reality simulation. Journal Computer Application Engineering Education, 26(5). 1552-1564. https://onlinelibrary.wiley.com/doi/abs/10.1002/cae.21951.
Wiyanah, S., Ningsih, S. C., Syahruzah, J. K., & Irawan, R. (2023). Penggunaan Technology InformationI sebagai Media Pembelajaran Berbahasa Asing Remaja Masjid. Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat (JPPM). 8(4). 972-982. DOI: https://doi.org/10.30653/jppm.v8i4.506.