Edukasi Peningkatan Nilai Tekanan Darah dan Cara Pengolahan Teh Biji Alpukat untuk Menurunkan Nilai Tekanan Darah pada Posyandu Lansia Pudakpayung

Education on Increasing Blood Pressure and How to Process Avocado Seed Tea to Lower Blood Pressure at Posyandu Lansia Pudakpayung

Keywords: Hipertensi, lansia, teh biji alpukat

Abstract

Hipertensi merupakan penyakit tidak menular yang ditandai dengan adanya peningkatan tekanan darah melebihi 140/90 mmHg. Prevalensinya meningkat seiring bertambahnya usia seseorang, dengan tingkat kejadian >60% pada populasi dengan usia >60 tahun. Hipertensi yang tidak ditangani dengan baik bisa meningkatkan morbiditas dan mortalitas. Selain terapi menggunakan obat – obatan yang harus dikonsumsi secara rutin, tatalaksana hipertensi bisa ditambahkan dengan terapi sediaan herbal dan modifikasi gaya hidup. Penggunaan obat yang dituntut digunakan secara rutin sering membuat pasien tidak disiplin dalam mengkonsumsi obat, terlebih pada pasien lanjut usia (lansia). Salah satu tanaman yang bisa dimanfaatkan sebagai penurun tekanan darah adalah biji alpukat (Persea americana Mill). Tujuan dilakukannya kegiatan pengabdian masyarakat ini yaitu untuk memberikan wawasan kepada mitra mengenai kandungan dan pemanfaatan biji alpukat untuk diolah menjadi teh sebagai terapi tambahan dalam penanganan hipertensi. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini adalah memberikan edukasi secara langsung melalui sosialisasi kepada 36 peserta Posyandu Lansia Sehat Sejahtera RW XI Kel. Pudakpayung, Kota Semarang. Hasil dari kegiatan pengabdian ini adalah bertambahnya pemahaman peserta Posyandu Lansia tentang cara penggunaan obat hipertensi dan pembuatan teh biji alpukat untuk menurunkan tekanan darah yang ditunjukkan dengan nilai sig (2-tailed) <0,05 yaitu 0,006 yang berarti terdapat perubahan pengetahuan saat pre-test dan post-test.

 

Hypertension is a non-infectious disease characterized by an increase in blood pressure above 140/90 mmHg. Its prevalence increases with age, with an incidence rate of >60% in populations with age >60 years. Hypertension that is not treated properly can increase morbidity and mortality. In addition to therapy using drugs that must be consumed regularly, hypertension management can be added with herbal preparation therapy and lifestyle modification. The use of drugs that required to be used routinely often makes patients undisciplined in consuming drugs, especially in elderly patients. One of plants that can be utilized as blood pressure lowerers are avocado seeds (Persea americana Mill). avocado (Persea americana Mill). The purpose of this community service activity is to provide insight to regarding the content and utilization of avocado seeds to be processed into avocado seeds to be processed into tea as an additional therapy in the handling of hypertension. hypertension. The method used in this service is to provide direct education through socialization to 36 participants of Posyandu Lansia Sehat Sejahtera RW XI Kel. Pudakpayung, Semarang City. The result of this service activity is the increased understanding of the Elderly Posyandu participants about how to use hypertension drugs and make avocado seed tea to lower blood pressure as indicated by the sig value (2-tailed) <0.05, namely 0.006, which means there is a change in knowledge during the pre-test and post-test.

Author Biography

Nindita Sari Nastiti, Universitas Islam Sultan Agung

Program Studi Farmasi, Fakultas Farmasi, UNISSULA

References

Bina, D., Komunitas, F., Klinik, D. A. N., Bina, D., Dan, K., Kesehatan, A., & Kesehatan, D. (2006). Pharmaceutical care.

Damayanti, R., Sabar, S., Lestari, A., Nurarifah, & Sukmawati. (2022). Pengaruh pemberian edukasi terhadap perubahan tekanan darah pada lansia dengan hipertensi. Lentora Nursing Journal, 2(2), 64–69. http://lib.ui.ac.id/detail?id=20404253&lokasi=lokal#parentHorizontalTab5

Dinkes Kota Semarang, 2021. (2021). Profil Kesehatan Kota Semarang 2021. Dinas Kesehatan Kota Semarang, 30.

Eliza, I., Tatontos, E. Y., Rohmi, R., & Jiwintarum, Y. (2018). Tea Bag Biji Alpukat (Persea Americana Mill) terhadap Kadar Gula Darah Tikus Putih (Rattus Norvegicus). Quality : Jurnal Kesehatan, 11(2), 56–62. https://doi.org/10.36082/qjk.v11i2.66

Fadlin, F. (2021). Efek Antihipertensi dari Ekstrak Etanol Biji Alpukat (Persea americana Mill) Terhadap Tikus Putih Jantan. Skripsi.

Gusty, R., Effendi, N., Abdullah, K. L., & Syafrita, Y. (2022). Association between Knowledge and Self-care Adherence among Elderly Hypertensive Patient in Dwelling Community. Open Access Macedonian Journal of Medical Sciences, 10, 206–212. https://doi.org/10.3889/oamjms.2022.8342

Imafidom, K. ., & Amaechina, F. . (2010). Effects os aqueous Seed Extract of Persea amercana Mill. ( AVOCADO) on Blood Pressure and Lipid profile in Hypertensive Rasts. Adv Biol Res, 4(2), 116–121.

Kemenkes. (2021). Pedoman Nasional Pelayanan Kedokteran Tata Laksana Hipertensi Dewasa. Kementerian Kesehatan RI, 1–85.

Padilla-Camberos, E., Martínez-Velázquez, M., Flores-Fernández, J. M., & Villanueva-Rodríguez, S. (2013). Acute toxicity and genotoxic activity of avocado seed extract (Persea americana Mill., c.v. Hass). The Scientific World Journal, 2013. https://doi.org/10.1155/2013/245828

Rampengan, S. H. (2015). Hipertensi Resisten. Jurnal Kedokteran YARSI, 23(2), 114–127. http://academicjournal.yarsi.ac.id/ojs-2.4.6/index.php/jurnal-fk-yarsi/article/view/116

Riskesdas. (2018). Hasil Utama Riset Kesehatan Dasar. Kementrian Kesehatan Republik Indonesia, 1–100. https://doi.org/1 Desember 2013

Rozi, F., Isro'atun, I., Zhafira, A. S., Yuliandriani, D. & Murthado, F.N. (2022). Edukasi Terkait Hipertensi dan Pelayan Kesehatan Bagi Lansia. Jurnal Bina Desa. 4(13), 204–213.

Sofiana, L. (2020). Edukasi Pencegahan Hipertensi Menuju Lansia Sehat Di Dusun Tegaltandan, Desa Banguntapan, Bantul. Dinamisia : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(3), 504–508. https://doi.org/10.31849/dinamisia.v4i3.3867

Sudaryat, Y., Febriyanti, L., Riyani, A., Sudiyat, R., Kuslan, K., & Rhamadianto, M. I. (2023). Pemberdayaan Masyarakat dalam Penggunaan Obat Tradisional dari Pemanfaatan Bahan Lokal Desa Ciater. Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 8(2), 302–309. https://doi.org/10.30653/jppm.v8i2.286

Sulistyawati, S. (2019). Konseling dan Promosi Kesehatan untuk Pencegahan Hipertensi bagi Masyarakat Dukuh Bintaran, Bantul, DIY. Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 4(2), 187–194. https://doi.org/10.30653/002.201942.103

Tumundo, D. G., Wiyono, W. I., & Jayanti, M. (2021). Adherence Level of Antihypertensive Drug Used in Hypertension Patients at Kema Health Center, North Minahasa Regency. Pharmacon, 10(4), 1121–1128.

Widiasari, S. (2018). Mekanisme Inhibisi Angiotensin Converting Enzym Oleh Flavonoid Pada Hipertensi Inhibition Angiotensin Converting Enzym Mechanism By Flavonoid in Hypertension. Collaborative medical journal. 1(2), 30–44.

Yuliawati, S. (2012). Kajian Implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi sebagai Fenomena Pendidikan Tinggi di Indonesia. Jurnal Ilmiah Widya, 218712. https://www.neliti.com/publications/218712/

Published
2023-12-10
How to Cite
Nastiti, N. S., Sabiti, F. B., & Febrinasari , N. (2023). Edukasi Peningkatan Nilai Tekanan Darah dan Cara Pengolahan Teh Biji Alpukat untuk Menurunkan Nilai Tekanan Darah pada Posyandu Lansia Pudakpayung. Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 9(1), 198-207. https://doi.org/10.30653/jppm.v9i1.651