AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK METANOL DAUN SIRIH KUNING (Piper betle)

  • Dzulhijar Dzulhijar Jurusan Kimia, Sekolah Tinggi Analis Kimia Cilegon
  • Boima Situmeang Sekolah Tinggi Analis Kimia Cilegon
  • Agus Malik Ibrahim Jurusan Kimia, Sekolah Tinggi Analis Kimia Cilegon
  • Elsa Muamaliyah Jurusan Kimia, Sekolah Tinggi Analis Kimia Cilegon
  • Fauzan Amin Jurusan Kimia, Sekolah Tinggi Analis Kimia Cilegon
  • Micha Mahardika Jurusan Kimia, Sekolah Tinggi Analis Kimia Cilegon
  • Ninik Triayu Susparini Jurusan Kimia, Sekolah Tinggi Analis Kimia Cilegon
  • Nurhayati Bialangi Jurusan Kimia, Universitas Negeri Gorontalo
  • Weny J.A. Musa Jurusan Kimia, Universitas Negeri Gorontalo
Keywords: antioksidan, DPPH, Piper betle, sirih kuning, inhibisi

Abstract

Tanaman sirih kuning dengan nama latin Piper betle adalah tumbuhan yang hidup pada iklim tropis. Tumbuhan sirih kuning merupakan tanaman dari family Piperaceae. Uji fitokimia pada daun sirih kuning menunjukan adanya kandungan senyawa metabolit sekunder seperti alkaloid, terpenoid, saponin, phenolic, flavonoid, dan tanin. Penelitian ini bertujuan untuk mengestraksi daun sirih kuning dan menguji aktivitas antioksidan. Ekstraksi sampel dilakukan dengan metode maserasi total dengan menggunakan pelarut metanol. Pengujian aktivitas antioksidan dengan metode DPPH menggunakan spektrofotometer UV Visible. Rendemen ekstrak metanol yang diperoleh sebesar 15,5%. Nilai IC50 yang dihasilkan dari ekstrak metanol yaitu 33,355 ppm. Berdasarkan hasil pengujian aktivitas antioksidan ektrak metanol tanaman sirih kuning termasuk dalam kategori sangat kuat.

Published
2022-06-30
How to Cite
Dzulhijar, D., Situmeang, B., Ibrahim, A. M., Muamaliyah, E., Amin, F., Mahardika, M., Susparini, N. T., Bialangi, N., & Musa, W. J. (2022). AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK METANOL DAUN SIRIH KUNING (Piper betle). Jurnal Medika & Sains [J-MedSains], 2(1), 1-8. https://doi.org/10.30653/medsains.v2i1.130