Perencanaan Pembelajaran dengan Pembuatan Modul Ajar Berbasis Kurikulum Merdeka bagi Guru di SMKN 9 Semarang
Learning Planning by Making Teaching Modules Based on Independent Curriculum for Educators at Vocational High School 9 Semarang
Abstract
Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) yang efektif memerlukan perencanaan pembelajaran yang baik dan relevan. Beberapa guru di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 9 Semarang perlu meningkatkan kemampuan perencanaan pembelajarannya; Oleh karena itu, diselenggarakanlah program pengabdian masyarakat dengan tema Penyusunan Modul Ajar. Tujuan diselenggarakannya pengabdian ini adalah 1) memberikan pengetahuan untuk memahami Capaian Pembelajaran (CP), Tujuan Pembelajaran (TP) dan Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) berbasis Kurikulum Merdeka untuk menyusun modul ajar, dan 2) memberikan keterampilan guru dalam membuat modul ajar berbasis Kurikulum Merdeka. Pengabdian dilakukan di SMKN 9 Semarang pada tanggal 9 Maret 2023 untuk pemberian materi dan praktik. Kemudian pendampingan dengan mengevaluasi modul ajar yang sudah dibuat pada tanggal 30 Maret 2023 secara daring melalui Zoom Meeting. Kegiatan pengabdian ini diikuti oleh 30 guru dari 4 program studi yang ada di SMKN 9 Semarang. Modul ajar yang dikembangkan setelah program pengabdian masyarakat menunjukkan peningkatan kualitas dan kelengkapan konten. Selanjutnya, pemahaman dan ketrampilan guru akan penyusunan Modul Ajar juga menunjukkan peningkatan. Hal ini dibuktikan dengan hasil refleksi dan observasi selama pendampingan penyusunan modul ajar. Diharapkan pengabdian dalam penyusunan modul ajar ini dapat dilaksanakan kepada lebih banyak guru dalam rangka penerapan Kurikulum Merdeka sesuai dengan kondisi sekolah yang lain.
Effective Independent Curriculum (IKM) implementation requires excellent and relevant learning planning. Several Vocational High School (SMKN) 9 Semarang teachers must improve their learning planning skills. Therefore, a community service program was held with the theme of preparing teaching modules. The purpose of holding this service is 1) to provide knowledge to understand Learning Outcomes (CP), Learning Objectives (TP), and Learning Objective Flow (ATP) based on the Independent Curriculum to prepare teaching modules and 2) to provide teacher skills in creating teaching modules based on the Independent Curriculum. The program was held at SMKN 9 Semarang on March 9, 2023, to provide material and practice. Then, assistance was provided by evaluating the online teaching module created on March 30, 2023, via Zoom Meeting. This service activity was attended by 30 teachers from 4 study programs at SMKN 9 Semarang. The teaching modules developed after the community service program show an increase in the quality and completeness of the content. Furthermore, teachers' understanding and skills in preparing Teaching Modules also show improvement. The results of reflection and observation prove it when assistance is provided in preparing teaching modules. Hopefully, more teachers will dedicate themselves to preparing this teaching module to implement the Independent Curriculum in other school conditions.
References
Calero López, I., & Rodríguez-López, B. (2020). The relevance of transversal competences in vocational education and training: a bibliometric analysis. Empirical Research in Vocational Education and Training, 12(1), 12.
Cholilah, M., Tatuwo, A. G. P., Rosdiana, S. P., & Fatirul, A. N. (2023). Pengembangan Kurikulum Merdeka Dalam Satuan Pendidikan Serta Implementasi Kurikulum Merdeka Pada Pembelajaran Abad 21. Sanskara Pendidikan Dan Pengajaran, 1(02), 56–67.
Damiati, M., Junaedi, N., & Asbari, M. (2024). Prinsip Pembelajaran dalam Kurikulum Merdeka. Journal of Information Systems and Management (JISMA), 3(2), 11–16.
Fatah, A. (2022). Kesiapan Smk Negeri Dalam Implementasi Kurikulum Merdeka. Jurnal Pendidikan Vokasi Otomotif, 5(1), 95–109.
Hasan, B., & Hermanto, D. (2019). Pelatihan Pembuatan Media Pembelajaran Berbasis AutoPlay bagi Kelompok Kerja Guru Kecamatan Geger di Kabupaten Bangkalan. Abdihaz: Jurnal Ilmiah Pengabdian Pada Masyarakat, 1(2), 53–59.
Hidayah, N., Sulastini, R., & Handayani, S. (2022). Implementasi Manajemen Kurikulum Dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan Program Keunggulan. Afeksi: Jurnal Penelitian Dan Evaluasi Pendidikan, 3(1), 9–15.
Muzakki, M. (2024). Pengembangan Kurikulum Merdeka Sebagai Optimalisasi Pembentukan Karakter Peserta Didik SMA Negeri 1 Raja Ampat. Jurnal Pendidikan, 12(1), 75–87.
Nesri, F. D. P., & Kristanto, Y. D. (2020). Pengembangan modul ajar berbantuan teknologi untuk mengembangkan kecakapan abad 21 siswa. AKSIOMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika, 9(3), 480–492.
Nurdyansyah, N. (2018). Pengembangan Bahan Ajar Modul Ilmu Pengetahuan Alambagi Siswa Kelas Iv Sekolah Dasar. Universitas Muhammadiyah Sidoarjo.
Prabowo, D. A., Fathoni, M. Y., Toyib, R., & Sunardi, D. (2021). Sosialisasi aplikasi Merdeka Mengajar dan pengisian konten pembelajaran pada SMKN 3 Seluma untuk mendukung program SMK-PK Tahun 2021. JPMTT (Jurnal Pengabdian Masyarakat Teknologi Terbarukan), 1(2), 55–60.
Priantini, D. A. M. M. O., Suarni, N. K., & Adnyana, I. K. S. (2022). Analisis Kurikulum Merdeka dan Platform Merdeka Belajar untuk Mewujudkan Pendidikan yang Berkualitas. Jurnal Penjaminan Mutu, Vol 8 No 02 (2022), 238–244. https://doi.org/https://doi.org/10.25078/jpm.v8i02.1386
Rahmadani, P. D., Jati, D. H., & Pratama, E. A. (2024). Implementasi Kurikulum Merdeka: Meningkatkan Sistem Pendidikan Indonesia? Journal of Information Systems and Management (JISMA), 3(2), 1–4.
Samaloisa, H. A. S., & Bilo, D. T. (2024). Optimalisasi Kurikulum Merdeka Belajar Dalam Pendidikan Agama Kristen: Mengintegrasikan Teknologi Digital Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Peserta Didik. Lumen: Jurnal Pendidikan Agama Katekese Dan Pastoral, 3(1), 80–98.
Sarnoto, A. Z. (2024). Model pembelajaran berdiferensiasi dalam kurikulum merdeka. Journal on Education, 6(3), 15928–15939.
Setiawan, N., & Sofyan, H. (2022). Implementasi kurikukum merdeka belajar di SMK Pusat Keunggulan. Jurnal Taman Vokasi, 10(1), 31–37.
Sumantri, M. S., Abustang, P. B., & Wijaya, S. (2024). Pengabdian Kepada Masyarakat melalui Implementasi Kurikulum Merdeka bagi Guru di Pulau Tunda. Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 9(2), 312–319.
Sunarni, S., & Karyono, H. (2023). Persepsi Guru Terhadap Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar di Sekolah Dasar. Journal on Education, 5(2), 1613–1620.
Syahbana, A., Asbari, M., Anggitia, V., & Andre, H. (2024). Revolusi Pendidikan: Analisis Kurikulum Merdeka Sebagai Inovasi Pendidikan. Journal of Information Systems and Management (JISMA), 3(2), 27–30.
Veronica, A. R. (2024). Pelatihan Penerapan Pembelajaran Berdiferensiasi Berbantuan Media Online Virtual Manipulative │ Mathematical Modelling bagi Guru Sekolah Dasar Kecamatan Tegaldlimo-Banyuwangi Training on the Application of Differentiated Learning Assisted by online Media. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 9(2), 527–533.
Wahyuni, S. (2022). Kurikulum merdeka untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 4(6), 13404–13408.
Yunita, Y., Zainuri, A., Ibrahim, I., Zulfi, A., & Mulyadi, M. (2023). Implementasi kurikulum merdeka belajar. Jambura Journal of Educational Management, 16–25.
Zulaiha, S., Meisin, M., & Meldina, T. (2023). Problematika guru dalam menerapkan kurikulum merdeka belajar. Terampil: Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Dasar, 9(2), 163–177.
Zumrotun, E., Widyastuti, E., Sutama, S., Sutopo, A., & Murtiyasa, B. (2024). Peran Kurikulum Merdeka dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan di Sekolah Dasar. Ideguru: Jurnal Karya Ilmiah Guru, 9(2), 1003–1009.